Histeria remaja di negeri ini kembali dihentak dengan hadirnya SuJu. Makanan apaan tuh SuJu? Hush! SuJu bukan makanan, tapi sejenis Hminuman berenergi. Halah..! SuJu itu sebuah boyband ngetop asal negeri ginseng Korea.
SuJu adalah nickname dari Super Junior. Personel SuJu berjumlah 13 orang, tapi kaya’nya yang biasanya tampil ke depan publik cuman 9 orang. Siapa aja tuh nama-nama beken yang jadi personel SuJu? Ah pastinya D’RISEr lebih tau dari D’RISE, hehe.
Lagian nama personel SuJu nyebutinnya susah, nama Korea kan susah-susah nyebutnya. Jadi D’riser cari aja sendiri ya, hehe. Kaum remaja pade heboh banget pas SuJu datang ke Indonesia. Inilah dampak nyata dari dari merebaknya virus Hallyu di negeri ini. Hallyu adalah sebuah istilah populer untuk budaya pop Korea yang ditandai dengan digemarinya berbagai bentuk entertainment asal negeri ginseng itu. Liat aja, banyak banget boyband dan girlband Korea yang sukses mendulang fans di negerinya SMA*H ini. Dan mereka bukan Cuma digemari, tapi juga diteladani.
Buktinya, blantika musik dalam negeri mendadak diramaikan oleh para boyband dan girlband pendatang baru yang menjamur layaknya cendawan di musim hujan. Sebut saja SMA*H, 7icon, Micel, Cherrybelle, Princess, dan banyak lagi yang hampir semuanya itu bergaya Korea. Drama-drama Korea yang cemen bin melow pun banyak digemari di berbagai negara di Asia. Dan semua itu membuat euforia (kegembiraan berlebihan).
Ketika SuJu menggelar konsernya di Indonesia, remaja kita menyambutnya dengan gila-gilaan. Mereka rela berkorban apa saja demi konser itu. Selain membayar mahal (sampai jutaan Rupiah) untuk selembar tiket nonton SuJu, mereka juga rela berdesak-desakan, dan mengalirkan airmata. Ada yang tinggal di Surabaya dan rela merogoh kocek lebih untuk menyewa bis pariwisata. Ada yang tinggal di Lampung dan rela nyeberang selat Sunda untuk nonton SuJu. Weleh-weleh. Padahal apa yang dijanjikan SuJu pada kita selain hura-hura.
Malah akan ada begitu banyak kerugian yang kita dapat ketika kita nonton konser SuJu. Di dalamnya ada ikhtilath (campur-baur laki-perempuan), hura-hura, dan berbagai bentuk kemaksiatan lainnya. Udahlah duit abis, dapet banyak dosa pula. Jelas banget kan, konser SUJU maupun musisi lainnya akan selalu membelenggu kehidupan remaja en remaji muslim khususnya.
Pengorbanan waktu, tenaga, pikiran, sampe duit mereka tersalurkan untuk sesuatu yang minim manfaat bahkan rawan maksiat. Padahal SUJU maupun musisi idola lainnya gak akan bantu belain fansnya saat dihisab oleh Allah swt di hari akhirat kelak lantaran berbuat maksiat. So, buat apa ngidolain mereka kalo ternyata mereka pun gak peduli dengan nasib kita di akhirat. Masih kebelet pengen nonton konser musik musisi idola? Yang bener aja! [Sayf] Setelah ditimbang masak-masak,